Cari Blog Ini

Home

Selasa, 17 Januari 2017

Akan selesai 2017

 Meski telah dilakukan pra eksekusi lahan dan bangunan pada 29 Desember 2016, hingga kini belum ada kejelasan  proyek pengembangan Bandara Syamsudin Noor.

Selain bermasalah dengan pembebasan lahan, pengembangan bandara juga masih menunggu hasil pemenang lelang yang dilakukan oleh PT Angkasa Pura I pusat.  Belum diketahui siapa kontraktor yang akan ditunjuk untuk membangun bandara yang terletak di Banjarbaru ini.

Pimpinan proyek pengembangan bandara Taochid mengatakan, saat ini mereka masih menunggu panitia lelang untuk memutuskan pemenangnya. "Putusan pemenang dari pusat masih belum ada, kami masih menunggu," katanya kepada Radar Banjarmasin.

Ia menambahkan, selain menunggu pemenang lelang. Mereka juga menunggu pelaksanaan eksekusi dari Pengadilan Negeri (PN) Banjarbaru. Sebab, masih ada 65 bidang lahan dan bangunan di lokasi pengembangan bandara  belum dilepas oleh pemiliknya.

Meski belum jelas kapan proyek bandara dimulai, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kalimantan Selatan Rusdiansyah mengaku optimis Bandara Syamsudin Noor akan selesai dibangun pada tahun 2019. "Target kami tahun 2019 sudah bisa dinikmati masyarakat Kalsel, " ungkapnya.

Ia menuturkan, usai dilakukannya pra eksekusi lahan dan bangunan. Titik terang pembangunan bandara sudah mulai terlihat. "Setelah pra eksekusi sebentar lagi eksekusi, dan pemenang lelang didapatkan. Kalau sudah selesai semua, langsung saja pembangunan dimulai. 2019 pasti selesai," ujarnya.

Hal senada diungkapkan, General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Syamsudin Noor, Handy Heryudhitiawan. Ia mengaku optimis pembangunan bandara selesai pada tahun 2019. "Mungkin pertengahan tahun 2019, sudah bisa beroperasi," singkatnya.

0 komentar: